Sabtu, 05 Mei 2012

Pers Selamat Ulang tahun (oleh Andri luntungan)

Baru – baru Ini Pers Indonesia telah merayakan hari ulang tahunnya stidaknya semua organisasi kewartawanan turut pulah merayakan kegiatan tersebut. Disetiap daerah mungkin pers mengdakan kegiatan dengan cara bakti sosial dan sebagainya,oleh sebab apa yang telah dibaktikan pers terhadap masyakat dan bangsa bisa dikatakan cukup besar pernanannya yang mana setiap langkah dan jengkal tanah pers selalu melihatnya. “Oleh karena itu kemuliaan tugas pers seharusnya perlu disanjung dan dijadikan semacam penghargaaan?” Pertanyaanya sudakah berbagai Negara menghargainya? dan mengabadikan tugas-tugas dan fungsinya? “Diberbagai negara dunia ini seandainya tidak ada pers seperti apakah?” semua itu dapat kita bayangkan betapa sunyi dan mencekamnya, “contohnya seandainya pers tidak ada stidaknya perkembanga apa yang terjadi dibelahan dunia ini,bisa dikatakan umum tidak akan tahu?” tetapi dengan adannya pers diberbagai dunia ,baik dari TV,Radio,Internet dan Media cetak ,Tabloit Minguan juga Bulitin, akhirnya masyarakat umum tahu bagaimana perkembangannya kejadian diberbagai belahan dunia. Tetapi mengapa masih ada Negara yang tidak mau menghargai tugas Pers, “tidak perlu penulis sebutkan Nama negra itu,yang jelas ada?” terlepas semua itu,kembali kita merenungkan didalam diri masing masing bangsa di berbagai negara belahan dunia ini,”apa yang sudah dibuat untuk pers? adakah bangsa didunia pernah terbersit untuk melindungi pers? ataukah bagaimana? yang jelas tugas pers adalah sangant mulia,bahkan apa yang dibaktikan pers trhadap bangsa dan negara adalah sangant mulia,mereka bekerja benar – benar sosial artinya tidak tergajih oleh departemen apapun, melainkan hanya dari perusahaannya,bahkan pers jika telah mengabdi terhadap warga diberbagai belahan dunia tidak pernah ingin meminta imbalan.Nah inilah tugas pers, “Penulis berharap semoga dihari pers ini semua pers diberbagai negara satu fisi dan fisi itu diamandeman didalam satu ketentuan yang berlaku dalam keputusa,artinya UUD PERS itu kalau perlu sergam diselurh dunia, Untuk mengurang adanya prilaku Pers juga untuk bisa pulah sekaligus mengurangi adanya penganiayaan terhadap Pers. Dan seharus lembaga Pers Punya perwakilan di PBB. Dan di Indonesia jika perlu Pers harus diatur dalam satu sitim,apakah Pers harus dibawah Presiden,atau Polkam, selama Pers hanya berada didalam dewan Pers jangan harap pers di Indonesia akan ada kemajuan dalam segi keamanannya.?Nah melihat hal ini stidaknya seluruh Pers yang ada di Indonesia segera mengadakan audensi kepada Persserikatan Bangsa -Bangsa untuk dapat diamandeman. “Pengamatan penulis keamanan tugas propesi pers atua wartawan sangant rentang dengan resiko yang dapat sering terjadi menimpah wartawan oleh karena itu penulis meminta semoga pemrintah Indonesia dapat menganalisa tentang keberadaan Pers Indonesia, yangmana untuk agar tidak terjadi lagi penganiaan terhadap propesi wartawan stidaknya perlukah wartawan dibawah Presiden atau polkam?” Dalam hari pers ini penulis berharap semoga pers di Indonesia Lebih Proposinal. Dengan penuh renda hati penulis mengucapkan Pers selamat Ulang tahun. (oleh Andri Luntungan)

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More